Tips Memilih Jenis Packing Pengiriman Cargo

Pengiriman cargo atau ekspedisi saat ini menjadi hal yang digunakan terutama jika Anda melakukan pengiriman barang lintas negara seperti misalnya mengirim cargo China. Pengiriman cargo sendiri merupakan pengiriman barang dengan jumlah dan volume besar dan biasanya dilakukan antar negara.

Untuk dapat melakukan pengiriman cargo, yang perlu Anda lakukan adalah menghubungi pihak yang menyediakan layanan ekspedisi atau pengiriman cargo. Ada tiga jenis layanan yang ditawarkan, yaitu pengiriman cargo melalui darat, laut maupun juga lewat udara.

Sebelum melakukan proses pengiriman cargo, Anda terlebih dahulu akan diminta untuk melengkapi dokumen-dokumen yang diperlukan. Selain itu, Anda juga harus memastikan jika barang yang hendak dikirim dikemas dengan baik dan benar untuk meminimalisir kerusakan selama pengiriman.

Karena proses pengiriman yang menempuh waktu lumayan lama, pastikan Anda menggunakan jenis kemasan atau packing yang sesuai. Hal ini demi menjamin keselamatan dan keamanan barang yang dikirimkan ketika sampai di tempat tujuan pengiriman.

5 Tips Memilih Jenis Packing Yang Tepat Dalam Pengiriman Cargo

Jika Anda hendak mengirimkan barang menggunakan cargo, tentu Anda ingin barang yang dikirimkan tersebut terjamin akan keselamatan dan juga keamanannya hingga sampai ke tempat yang akan dituju. Untuk itulah diperlukan adanya jenis packing yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan.

Untuk Anda sekalian yang masih kebingungan mengenai jenis packing yang harus digunakan dalam pengiriman cargo, Anda dapat menyimak 5 tips memilih jenis packing yang tepat dalam pengiriman barang menggunakan cargo atau jasa ekspedisi.

Usahakan memilih jenis packing yang kuat, awet serta tahan banting

Untuk dapat menjamin keamanan dan keselamatan barang yang hendak dikirimkan, Anda harus memilih jenis packing yang kuat, awet dan juga tahan banting. Hal ini diperlukan sebab barang akan terus mengalami guncangan selama perjalanan menuju ke tempat tujuan.

Dengan menggunakan bahan packing yang kuat dan kokoh, misalnya saja kardus maupun kayu, ini akan membantu meredam benturan dan guncangan selama perjalanan. Ini juga dapat menghindari kerusakan yang bisa timbul saat proses pengiriman.

Baca juga : Cara Menghitung Estimasi Biaya Ekspor Pengiriman Barang

Sesuaikan ukuran dan dimensi dengan barang

Usahakan agar packing yang Anda gunakan memiliki ukuran serta dimensi yang sesuai dengan barang yang hendak Anda kirimkan. Kesesuaian ukuran dan dimensi dapat menghindarkan barang Anda dari segala jenis potensi kerusakan.

Misalnya saja barang yang Anda miliki berukuran lebih besar maupun lebih kecil dari packing yang digunakan. Potensi packing akan rusak selama perjalanan menjadi semakin besar dan mungkin juga barang yang Anda kirim akan mengalami kerusakan yang sama.

Usahakan menggunakan bahan packing yang kedap air dan udara

Penggunaan bahan packing yang kedap air dan udara diutamakan jika Anda hendak melakukan pengiriman cargo seperti cargo China. Menggunakan bahan tersebut tentu meningkatkan keamanan dari barang yang hendak Anda kirimkan.

Adanya packing berbahan kedap air dan udara membantu menahan barang dari kondisi cuaca yang ekstrem serta juga lingkungan yang lembab. Perlindungan seperti ini dinilai perlu, apalagi proses pengiriman membutuhkan waktu yang relatif lama.

Pilih jenis packing yang mempermudah proses identifikasi

Supaya barang yang Anda kirim mudah ditemukan serta diidentifikasi, Anda wajib memilih jenis packing seperti ini. Menggunakan packing jenis ini membantu Anda ketika proses pengiriman maupun juga saat proses pengambilan barang.

Anda dapat menggunakan label sebagai tanda jika barang yang dikirimkan itu merupakan barang milik Anda. Selalu pastikan juga jika nomor urut pada barang Anda terlihat jelas agar memudahkan dalam proses pencarian, pelacakan dan identifikasi.

Mempertimbangkan jenis barang yang hendak dikirimkan

Selain mempertimbangkan jenis packing yang digunakan, Anda juga harus mempertimbangkan terlebih dahulu jenis barang yang hendak Anda kirim. Penentuan jenis packing sudah pasti harus disesuaikan dengan jenis barang yang akan dikirimkan.

Sebagai contoh Anda mengirim barang yang mudah pecah, maka jenis packing dengan bubble wrap data menjadi solusi bagi Anda. Jika barang yang akan dikirim sangat berat, usahakan memilih packing yang mampu menahan beban berat tidak gampang rusak.

Pemilihan jenis packing yang tepat terbilang merupakan faktor penting guna menjamin keselamatan dan keamanan barang yang dikirimkan selama proses pengiriman hingga ke tempat tujuan. Dengan memperhatikan tips memilih packing tersebut di atas, semoga Anda tidak kebingungan sewaktu akan melakukan pengemasan barang sebelum proses pengiriman.

Alasan Penggunaan Packing Sebelum Dilakukan Pengiriman Barang

Sejatinya, packing atau proses pengepakan merupakan proses melakukan pengemasan pada suatu barang sebelum dikirimkan menuju ke tempat tujuan ataupun penerima. Tujuan dari packing adalah untuk menjamin keamanan seta keselamatan barang yang hendak dikirimkan.

Menilik pentingnya menggunakan packing sewaktu mengirim barang, Anda semua pun harus tahu beberapa alasan penggunaan packing yang dilakukan sebelum dilakukannya proses pengiriman barang menuju alamat yang dituju.

Memberikan perlindungan barang dari potensi kerusakan

Alasan pertama digunakannya packing tentu saja untuk memberikan perlindungan pada barang yang dikirim agar terhindar dari potensi kerusakan yang dapat terjadi selama proses pengiriman barang.

Ketika barang sedang dalam perjalanan menuju alamat penerima, barang tersebut dapat mengalami goyangan, guncangan maupun benturan yang berpotensi menyebabkan kerusakan pada barang. Untuk itu adanya packing dapat menghindarkan terjadinya hal tersebut.

Meningkatkan proteksi dan keamanan

Selain memberikan perlindungan, packing juga mampu meningkatkan proteksi dan keamanan pada barang yang hendak dikirimkan. Dengan menggunakan packing yang tepat, hal-hal seperti barang hilang dan dicuri dapat diminimalisir.

Proses pengemasan yang benar membantu kurir maupun pihak pengiriman untuk melakukan standar pengamanan barang yang sesuai. Bahkan kurir maupun pihak pengiriman dapat melakukan tindakan yang berfungsi untuk memastikan barang tetap aman selama perjalanan.

Lebih hemat biaya

Pengiriman barang menjadi lebih efisien serta jauh menghemat biaya jika Anda menggunakan packing yang sesuai dan juga tepat. Kerusakan barang dalam proses pengiriman menjadi berkurang jika Anda memilih jenis packing yang tepat dan sesuai.

Anda juga tidak perlu mengeluarkan biaya lebih karena barang harus ditukar atau diganti karena terjadi kerusakan barang jika menggunakan packing yang tepat. Biaya pengiriman juga menjadi lebih hemat dikarenakan pengemasan barang yang lebih efisien.

Standar persyaratan pengiriman terpenuhi

Dengan menggunakan packing sebelum proses pengiriman, secara tidak langsung standar persyaratan pengiriman barang sudah terpenuhi. Perlu Anda ketahui, setiap jasa pengiriman barang memiliki standar persyaratan pengiriman khusus.

Penggunaan packing yang tepat dan juga sesuai dengan standar, selain membantu memenuhi standar persyaratan pengiriman yang berlaku, juga memastikan jika barang tersebut tidak ditolak oleh kurir maupun jasa dan layanan pengiriman barang.

Pentingnya pengemasan atau packing tentu membuat Anda merasa tenang karena barang yang Anda kirim misalnya cargo China, bisa sampai alamat tujuan dengan selamat. Adanya packing ini dapat memastikan jika barang yang dikirimkan tetap aman dan terlindungi selama proses pengiriman, memenuhi standar persyaratan dan juga lebih hemat dari segi biaya pengiriman.

Baca juga : Memahami Proses Bea Cukai Saat Mengirim Barang

5 Alasan Memilih Jasa Pengiriman Cargo China

Ekspor dan impor sudah dilakukan oleh Indonesia sejak zaman dahulu, oleh karena itu tidak heran jika Indonesia termasuk negara yang berkembang karena mampu berada di pasar global. Seiring dengan berkembangnya zaman, saat ini kegiatan impor tentu bukan hal yang sulit lagi karena pasar global kini sudah sangat mudah diakses oleh siapa pun. Akan tetapi dalam kegiatan ekspor dan impor ini penting juga diketahui tidak hanya perusahaan namun setiap individu.

Jadi bagi Anda yang memahami aturan maupun hukum serta mekanisme dalam kegiatan ekspor dan impor dapat melakukan jual beli barang secara grosir dari luar negeri dengan sangat mudah. Jadi saat ini berbelanja di pasar International, membeli barang dari luar negeri bukanlah hal yang mewah karena membeli hal kecil apa pun kini dapat dilakukan antar negara.

Alasan Dalam Memilih Cargo China

Sebelum melakukan pembelian ini penting bagi Anda semua mempertimbangkan jenis layanan pengiriman yang akan dipilih terlebih pengiriman dari dan ke luar negeri. Jasa layanan cargo adalah pilihan yang tepat, pertimbangan pemilihan jasa layanan ini berguna untuk mengelola resiko yang akan dihadapi mengingat kegiatan yang dilakukan yaitu mendatangkan sebuah barang dengan jumlah yang banyak dari luar negeri.

1. Memiliki berbagai pilihan metode

Jenis layanan cargo adalah pilihan yang tepat, salah satunya adalah layanan cargo dari China. Mengapa harus layanan cargo ini? Alasan yang pertama yaitu karena layanan cargo ini memiliki berbagai metode pengiriman yang bisa Anda pilih sesuai dengan kebutuhan Anda.

Jadi sebelum Anda melakukan transaksi baik ekspor ataupun impor, penting mengetahui, mempelajari serta memperhitungkan metode pengiriman barang yang dilakukan oleh negara asal menuju ke Indonesia. Hal tersebut karena metode pengangkutan ini akan mempengaruhi pengiriman dari segi aspek keamanan serta kecepatan pengiriman sampai ke klien.

Selain itu metode yang dipilih juga akan mempengaruhi harga jasa layanan pengiriman. Jadi meskipun sudah tahu bahwa jarak antar negara sangatlah jauh namun sebagai produsen atau konsumen tentu akan memilih layanan pengiriman yang memiliki harga terjangkau bukan? Nah, layanan cargo dari China inilah bisa menjadi solusi untuk Anda pilih dalam pengiriman antar negara karena memiliki berbagai metode pengiriman yang bisa dipilih.

Baca juga : Cara Menghitung Estimasi Biaya Ekspor Pengiriman Barang

2. Terdapat berbagai jalur pengiriman barang

Selanjutnya hampir sama dengan metode, hal yang perlu diperhatikan adalah jalur pengiriman barang. Jasa layanan cargo dari China juga menawarkan berbagai jalur pengiriman yang bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan Anda. Oleh karena itu tidak heran jika jasa layanan ini akan banyak dipilih.

Pengiriman cargo melalui udara atau laut adalah jalur yang umum digunakan dalam pengiriman barang dalam jumlah yang banyak. Kedua jalur pengiriman ini tentunya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Akan tetapi Anda tidak perlu khawatir karena di samping itu keduanya bisa dipilih sesuai dengan keinginan Anda.

Bagi Anda yang menginginkan pengiriman yang lebih cepat maka jalur pengiriman udara bisa menjadi solusinya. Namun jika Anda membutuhkan kapasitas pengiriman yang lumayan besar, maka jalur pengiriman laut adalah pilihan yang tepat. Selain itu jalur pengiriman laut juga jika diperhitungkan memiliki harga yang lebih murah dibandingkan jalur udara.

3. Memiliki kelengkapan ragam pelayanan

Alasan selanjutnya yaitu jasa layanan cargo ini juga memiliki kelengkapan ragam dalam pelayanan. Jadi layanan yang ditawarkan di sini tidak hanya melakukan pengiriman barang saja namun berbagai kebutuhan yang berkaitan dengan transaksi barang tertentu atau membutuhkan layanan tambahan yang berkaitan dengan bisnis Anda juga bisa dilakukan oleh jasa layanan cargo ini.

4. Adanya layanan asuransi

Alasan lain dan yang penting adalah adanya layanan asuransi. Ketika melakukan pembelian dari mana pun tentu hal yang Anda pertimbangkan adalah layanan asuransi.

Ya, tidak dapat dipungkiri pengiriman barang yang membutuhkan waktu ini tentu ditakutkan akan menimbulkan kerusakan pada barang kiriman. Oleh karena itu asuransi ini menjadi alternatif hal yang dipilih agar bisa melindungi barang yang dikirim.

5. Memiliki aturan tentang barang terlarang

Beberapa jasa mungkin tidak memiliki aturan ini, namun berbeda dengan cargo dari China memiliki aturan mengenai barang terlarang. Hal ini tentunya semakin membuat Anda yakin mengapa harus memilih jasa cargo ini. Berbagai aturan tentang jenis barang yang terlarang sebenarnya mengacu pada aturan pengiriman ataupun aturan pada pengiriman jalur laut.

Contoh barang-barang yang dilarang: bahan yang mudah meledak, powerbank, baterai, cairan, barang mudah terbakar, laptop dan lain sebagainya. Hal ini tentunya akan membuat para konsumen semakin yakin bahwa barang yang dikirim akan selalu aman dan tidak luput dari perhatian. Jadi Anda tidak perlu khawatir lagi melakukan pengiriman barang ekspor dan impor melalui layanan cargo China.

Baca juga : Cara Menghitung Estimasi Biaya Ekspor Pengiriman Barang

Pentingnya Asuransi Dalam Pengiriman Barang

Di era yang serba digital sekarang ini transaksi online lebih banyak dipilih masyarakat. Berbagai kelebihan yang dimiliki transaksi online menjadikannya banyak dipilih masyarakat. Meski banyak kelebihan yang dimiliki karena bisa membuat para konsumen melakukan transaksi kapan pun dan dimanapun namun di awal kemunculannya banyak sekali berbagai kejahatan yang terjadi.

Berbagai kasus penipuan kerap terjadi di awal-awal toko online bermunculan. Tidak hanya dari produsen bodong yang menipu, konsumen yang melakukan kecurangan juga banyak terjadi. Akan tetapi seiring dengan adanya kasus tersebut, saat ini masyarakat sudah semakin pintar dalam memilih toko online yang terpercaya terlebih saat ini sudah banyak e-commerce yang banyak membantu para produsen maupun konsumen.

Pentingnya Asuransi Dalam Pengiriman Barang

Salah satu hal yang saat ini menjadi pertimbangan para konsumen dalam melakukan transaksi online adalah adanya asuransi. Saat ini konsumen akan semakin yakin untuk membeli barang secara online apabila produsen memilih jasa pengiriman yang menyediakan asuransi. Jadi para konsumen tidak akan merasa tertipu serta merasa aman dalam melakukan transaksi.

Mengenai apa saja kegunaan atau pentingnya asuransi pada pengiriman barang bisa simak penjelasan berikut ini.

Mengurangi risiko kehilangan

Seperti yang sudah diketahui bahwa kegunaan dari asuransi pada pengiriman barang adalah melindungi paket agar tetap aman. Salah satunya yaitu untuk mengurangi risiko kehilangan barang, seperti yang disebutkan di awal tadi beberapa tindak kecurangan adalah penipuan, salah satunya adalah barang yang tidak sampai kepada pembeli.

Nah, dengan menggunakan asuransi ini maka Anda akan bisa merasa lebih tenang karena jika terjadi kehilangan maka yang akan menanggung hal tersebut adalah pihak asuransi. Jadi ketika Anda akan melakukan sebuah transaksi Anda bisa melakukan klaim kehilangan barang yang sudah dipesan atau sedang dikirimkan.

Mengurangi risiko adanya kerusakan pada barang

Perlindungan selanjutnya yang dimiliki asuransi adalah mengurangi risiko kerusakan barang. Ketika dalam proses pengiriman berbagai hal memang mungkin terjadi, salah satunya adalah kerusakan ini. Bisa terjadi karena adanya benturan yang dilakukan oleh pihak maskapai dan lain sebagainya.

Barang yang perlu menggunakan asuransi adalah barang yang berisiko tinggi seperti barang elektronik ataupun gadget. Jadi ketika Anda memilih adanya asuransi pada paket ini Anda tidak perlu merasa khawatir selama proses pengiriman karena jika suatu hal terjadi, ketika Anda sudah melakukan klaim maka pihak asuransilah yang akan menanggung berbagai hal yang mungkin terjadi.

Baca juga : 5 Alasan Memilih Jasa Pengiriman Cargo China

Mencegah kerugian pada barang yang tidak sesuai dengan deskripsi produk

Seperti yang diketahui bahwa berbelanja online sangatlah mudah, cepat dan juga sangat praktis. Anda tidak perlu pergi ke tokonya secara langsung, hanya melihatnya melalui ponsel dan memilih barang impian kapan pun dan dimanapun adalah hal yang sangat menyenangkan.

Akan tetapi berdasarkan berbagai pengalaman yang telah dirasakan kebanyakan orang, kebanyakan mengklaim beberapa produk yang dipilih ternyata tidak sesuai dengan aslinya. Nah, ternyata untuk mengatasi hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan asuransi loh.

Jadi dengan perlindungan asuransi, Anda bisa mencegah adanya kerugian terhadap suatu barang yang tidak sesuai dengan deskripsi produk yang dijelaskan oleh produsen. Jadi Anda tentu tidak akan merasa rugi, jika ternyata barang tersebut sangat berbeda jauh dengan ekspektasi maupun tidak sesuai dengan deskripsinya maka Anda bisa mengembalikan barang tersebut dengan catatan mengklaim asuransi dan sesuai dengan aturan yang berlaku.

Adanya jaminan harga yang terjangkau

Hal selanjutnya yang menjadikan asuransi penting untuk dipilih ketika melakukan pengiriman barang ataupun bertransaksi secara online adalah adanya jaminan harga yang terjangkau. Tahukah Anda ternyata biaya dari asuransi ini tergantung dari jenis ataupun berat produk yang akan dikirim loh.

Jadi harga asuransi ini cukup bervariasi tergantung kedua hal tersebut, namun jika Anda ingin mengetahui berapa biaya asuransi standarnya memang bisa disesuaikan dengan tingkat keamanan yang diinginkan. Seperti yang diketahui Anda tentunya ingin mendapatkan perlindungan dan keamanan yang cukup tinggi, oleh karena itu harga asuransinya juga tentunya akan sedikit lebih tinggi.

Beberapa jasa asuransi biasanya ada yang mematok harga 0,3% dari nilai atau harga produk yang dilaporkan dimana biaya ini akan otomatis ditambahkan dengan biaya pengiriman yang berlaku.

Demikian beberapa hal yang perlu Anda ketahui tentang apa saja pentingnya keberadaan asuransi pada pengiriman barang. Kini Anda semakin mengetahui seberapa pentingnya asuransi ini, untuk itu Anda tidak akan memandang sebelah mata lagi tentang kegunaan dari asuransi.

Seperti yang disebutkan tadi, beberapa produk mungkin ada yang tidak perlu menggunakan asuransi. Akan tetapi untuk beberapa barang yang riskan seperti peralatan elektronik ataupun gadget sangat disarankan untuk menggunakan asuransi, dengan biaya yang tidak seberapa namun memiliki perlindungan yang sangat besar pada paket Anda.

Baca juga : Cara Menghitung Estimasi Biaya Ekspor Pengiriman Barang

Cara Menghitung Estimasi Biaya Ekspor Pengiriman Barang

Dalam menjalankan sebuah bisnis ternyata terdapat berbagai hal yang harus dipelajari oleh seorang pebisnis terutama pebisnis pemula. Hal tersebut karena ternyata tidak hanya masalah marketing saja yang perlu diperhitungkan namun berbagai perhitungan matematis ternyata harus dipelajari lebih mendalam agar Anda bisa mendapatkan keuntungan yang efektif.

Bagi Anda pelaku bisnis khususnya UMKM, berbagai pasar saat ini bisa Anda coba dan eksplor lebih jauh terutama di kancah dunia. Kini para UMKM atau pebisnis lokal bisa melebarkan sayapnya ke pasar global dengan melakukan ekspor. Akan tetapi ternyata dalam melakukan kegiatan ini terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan.

Bagaimana Cara Menghitung Estimasi Biaya Ekspor?

Salah satu hal yang perlu diperhatikan seorang pebisnis khususnya eksportir adalah perhitungan estimasi biaya ekspor. Mengapa hal ini perlu diperhatikan? Hal tersebut karena ternyata beberapa eksportir pemula sering mengalami kendala pada penentuan harga.

Hal ini tentunya akan sedikit menghambat proses penjualan dan bisa-bisa Anda akan merugi jika tidak mengetahui cara perhitungan ekspor yang tepat. Bagaimana cara menghitungnya, bagi Anda yang belum mengetahuinya simak informasi di bawah ini.

Contoh Kasus Perhitungan Biaya Ekspor Pada UMKM Pembuat Kripik

Contohnya salah satu UMKM di Magelang akan melakukan ekspor produk buatannya yaitu keripik singkong ke Jerman. Jumlah produk yang akan dikirim atau diekspor yaitu sebanyak 300 karton dimana masing-masing karton berisi 5 kg sehingga totalnya menjadi 1500 kg. Nah, untuk perhitungannya yaitu sebagai berikut.

Contohnya perhitungan ini dilakukan per kg nya, contoh harga pokok produksi sebanyak Rp 15000. Lalu ada biaya pengemasan sebesar 1500 dan biaya bank 572. Berdasarkan ketika biaya ini, harga pokok penjualan dari UMKM ini sebesar Rp 17.072 per kg nya.

Selanjutnya target keuntungan yang diharapkan sebesar 1000 per kilonya. Jadi harga penawaran dari UMKM ini sebesar Rp 18.072 dimana dalam USD sebesar 1,29 per kilonya.

Berdasarkan penjelasan di atas, dapat diketahui bahwa untuk menghitung estimasi biaya ekspor perlu dihitung terlebih dahulu harga pokok penjualan yang sudah termasuk dengan biaya pengemasan serta keuntungan yang ditargetnya. Setelah itu Anda juga bisa mengubahnya dalam bentuk USD agar semakin jelas.

Demikian mengenai cara menghitung estimasi biaya ekspor yang bisa diketahui. Selanjutnya pada artikel ini juga akan dibahas beberapa biaya yang bisa mempengaruhi harga ekspor seperti yang sudah sedikit dijelaskan di atas.

Baca juga : 5 Alasan Memilih Jasa Pengiriman Cargo China

Harga pokok produksi

Harga pokok produksi atau yang sering disebut juga dengan HPP merupakan unsur pertama yang terpenting yang bisa mempengaruhi harga ekspor apakah nilainya tinggi atau tidak. Biaya produksi ini bisa berupa biaya dari bahan bakunya, alat serta bahan pendukung yang digunakan ketika proses produksi.

Unsur HPP itu sendiri ternyata dibagi menjadi dua yaitu biaya produksi serta biaya operasional pabrik. Biaya produksi mungkin Anda sudah sedikit mengetahui yaitu biaya yang diperlukan dalam proses produksi seperti biaya bahan bakunya atau biaya pendukung seperti upah pegawai. Sedangkan biaya operasional pabrik bisa berupa biaya listrik ataupun perawatan mesin.

Biaya pengemasan

Biaya selanjutnya yang mempengaruhi harga ekspor adalah biaya pengemasan. Seperti yang diketahui pengemasan merupakan hal yang penting dalam pengiriman barang. Sebuah packaging selain digunakan sebagai identitas, ternyata juga bisa sebagai pelindung agar barang tidak rusak.

Oleh karena itu pengemasan ini sangat penting sehingga biaya pengemasan sangat penting untuk diperhitungkan. Jadi sebelum melakukan pengiriman, seorang produsen penting memperhitungkan biaya yang dikeluarkan untuk pengemasan baik itu printing maupun hal lainnya.

Biaya bank

Mengapa ada biaya bank? Beberapa dari Anda mungkin sedikit bertanya-tanya. Ya, penggunaan bank ini diperlukan khusus bagi seorang eksportir yang memakai metode transaksi seperti T/T, L/C ataupun CAD.

Hal tersebut karena setiap metode yang dipilih ini akan mempengaruhi biaya yang dihasilkan juga. Contohnya untuk metode T/T memiliki biaya bank 5 sampai 10 USD per transfer. Lalu untuk L/C sebesar USD 75 – 150 serta CAD sebesar USD 75 – 150.

Biaya transportasi

Biaya transportasi ternyata juga diperlukan loh dalam perhitungan transaksi ini. Hal tersebut karena dalam melakukan pengiriman barang pasti Anda membutuhkan yang namanya pemindahan barang dari gudang menuju ke pelabuhan ataupun bandara.

Perhitungan inilah yang disebut dengan biaya transportasi karena melibatkan beberapa pihak. Oleh karena itu ketika melakukan ekspor, penting bagi Anda untuk memperhatikan biaya ini terlebih dahulu.

Asuransi

Berbagai jasa pengiriman pasti memiliki asuransi tidak terkecuali pada kegiatan ekspor. Oleh karena itu dalam melakukan ekspor, penting bagi Anda menghitung kisaran dari asuransi khususnya bagi Anda yang menggunakan metode pembayaran CIF dimana kisaran biaya yang diperlukan yaitu sebesar 0,1 sampai 0,5% dari total harga CFR.

Baca juga : Tips Memilih Jenis Packing Pengiriman Cargo

Tips Mengatasi Keterlambatan Pengiriman Cargo Dari China

Dewasa ini, bisnis yang dilakukan antar negara menjadi salah satu tren yang populer dan juga menjanjikan dalam kurun waktu beberapa tahun ke belakang. Banyak sekali perusahaan-perusahaan di seluruh belahan dunia berlomba-lomba mengimpor barang dari China.’

Hal ini dilakukan karena harga barang-barang asal China ini terhitung murah dan memiliki kualitas yang bersaing. Itulah mengapa saat ini banyak sekali beredar barang-barang yang merupakan produksi asal China di setiap negara yang ada di belahan dunia mana pun.

Meskipun memiliki harga terjangkau dan juga kualitas yang lumayan baik, namun ada satu kendala yang ditakutkan oleh banyak perusahaan yang melakukan impor barang dari China. Masalah atau kendala yang dimaksud adalah keterlambatan pada waktu pengiriman barang.

Keterlambatan dalam pengiriman barang atau cargo ini tentu berimbas buruk bagi perusahaan yang melakukan proses impor barang dari China. Selain biaya produksi yang bertambah, produksi juga akan terhambat yang dapat menyebabkan tingkat kepercayaan pelanggan dapat menurun.

Beberapa Tips Jitu Untuk Mengatasi Terlambatnya Pengiriman Cargo

Terlambatnya proses pengiriman cargo dari China dapat disebabkan oleh beberapa faktor. Faktor tersebut diantaranya adalah cuaca yang buruk, permasalahan dalam bea dan cukai hingga ke masalah logistik yang terjadi di negara China itu sendiri.

Apabila Anda salah seorang yang terkena imbas keterlambatan pengiriman cargo, Anda tidak perlu lagi khawatir. Berikut ini ada beberapa tips jitu dalam mengatasi terlambatnya pengiriman cargo yang dikirimkan dari negara China.

Pilih durasi pengiriman yang panjang

Tips pertama yang bisa Anda pilih untuk mengatasi keterlambatan pengiriman cargo adalah dengan memilih durasi pengiriman yang panjang. Dengan adanya tambahan waktu yang panjang, sudah pasti waktu produksi dan kegiatan bisnis tidak akan terganggu.

Anda dapat memilih durasi pengiriman dalam tempo waktu yang lebih panjang. Misalkan saja Anda memilih durasi waktu mencapai 2 hingga 3 minggu pengiriman sebelum barang yang Anda kirim tersebut dibutuhkan.

Baca juga : Cara Menghitung Estimasi Biaya Ekspor Pengiriman Barang

Gunakan jasa ekspedisi yang terpercaya

Pemilihan jasa ekspedisi yang tepat dan juga terpercaya tentu sangat penting, apalagi jika pengiriman sudah mencakup pengiriman antar negara. Selain terjamin akan keamanan dan keselamatan barang, waktu pengiriman juga akan selalu tepat waktu.

Sebelum Anda melakukan pengiriman barang, ada baiknya Anda melakukan riset terhadap jasa ekspedisi yang akan Anda gunakan. Usahakan Anda menggunakan jasa ekspedisi yang berpengalaman akan pengiriman barang antar negara dan memiliki reputasi yang bagus.

Pahami peraturan bea cukai

Proses pengiriman barang, apalagi pengiriman antar negara pasti berurusan dengan bea cukai. Peraturan bea cukai setiap negara sudah pasti berbeda-beda. Anda harus dapat memahami peraturan negara tempat Anda melakukan proses pengiriman barang.

Pastikan juga Anda sudah melengkapi dokumen-dokumen atau berkas yang dibutuhkan untuk sebelum proses pengiriman barang dilakukan. Anda dapat melakukan pelacakan pengiriman barang dan memastikan dokumen sudah lengkap serta memenuhi syarat yang berlaku.

Lakukan komunikasi dengan jasa ekspedisi serta pemasok barang

Ketika masalah keterlambatan sudah terlanjur terjadi, usahakan Anda untuk sesegera mungkin melakukan komunikasi dengan pihak jasa ekspedisi dan pemasok barang. Hal ini perlu Anda lakukan supaya Anda mengetahui masalah yang menyebabkan keterlambatan pengiriman.

Pergunakan layanan asuransi

Yang terakhir, Anda dapat menggunakan layanan asuransi. Untuk pengiriman cargo lintas negara, Anda sudah pasti harus dan wajib menggunakan layanan asuransi. Ini dilakukan untuk menghindari hal-hal yang mungkin tidak Anda inginkan terjadi.

Layanan asuransi seperti ini melindungi barang Anda dari risiko kerusakan atau kehilangan pada proses pengiriman. Asuransi seperti ini juga berguna agar Anda dapat terhindar dari kerugian apabila barang mengalami masalah keterlambatan dalam proses pengiriman.

Hal Yang Perlu Dilakukan Ketika Mengalami Keterlambatan Pengiriman Cargo

Ketika Anda mengalami langsung keterlambatan pengiriman cargo dari luar negeri, Anda tidak perlu merasa panik serta khawatir. Saat hal tersebut Anda alami, Anda hanya perlu melakukan beberapa hal berikut ini untuk menyelesaikan masalah keterlambatan tersebut.

Cari tahu penyebabnya

Yang perlu Anda lakukan pertama kali adalah mengetahui penyebab dari keterlambatan pengiriman. Ada banyak faktor penyebab keterlambatan seperti cuaca buruk, faktor logistik hingga masalah bea cukai. Setelah Anda mengetahui masalahnya, selanjutnya Anda dapat mencari solusi terbaik agar ke depannya tidak mengalami hal serupa.

Pergunakan layanan pelacak pengiriman

Anda dapat menggunakan layanan ini untuk mengetahui posisi barang Anda berada saat terjadi keterlambatan. Dengan menggunakan layanan ini, Anda dapat mengetahui estimasi barang akan sampai ke tempat tujuan.

Segera siapkan rencana alternatif

Sebelum mengalami keterlambatan pengiriman, usahakan Anda sudah memiliki rencana alternatif lainnya. Hal ini dilakukan agar Anda tidak menelan kerugian yang besar serta kegiatan produksi dan bisnis yang Anda lakukan jadi tidak terhambat.

Dengan memahami tips dan juga hal yang perlu dilakukan saat terjadi keterlambatan pengiriman cargo, Anda tidak perlu merasa panik saat hal tersebut terjadi. Banyak faktor yang dapat menyebabkan hal tersebut terjadi, apalagi jika Anda melakukan pengiriman barang lintas negara.

Baca juga : Tips Memilih Jenis Packing Pengiriman Cargo

Memahami Proses Bea Cukai Saat Mengirim Barang

Proses pengiriman barang, apalagi jika barang yang dikirim berskala internasional, maka proses bea cukai merupakan hal umrah yang harus diperhatikan dengan seksama. Segala proses pengiriman barang lintas negara sudah pasti akan melibatkan proses bea cukai.

Oleh karena itu, Anda harus memahami dengan detail apa dan bagaimana proses bea cukai dilakukan ketika akan melakukan pengiriman barang. Bea cukai sendiri merupakan otoritas pengawasan pemerintah yang mengatur keluar masuknya barang di suatu negara.

Sudah pasti peraturan kantor bea cukai di tiap negara akan berbeda-beda satu dan lainnya. Jika Anda ingin melakukan pengiriman barang misalnya dari negara China, Anda harus memahami dengan seksama apa saja peraturan kantor bea cukai dari negara China itu sendiri.

Proses Pengiriman Barang Melalui Kantor Bea Cukai

Seperti yang sudah sedikit dijelaskan sebelumnya, setiap negara tentu memiliki perbedaan peraturan pada kantor bea cukainya, Perbedaan tersebut dapat terletak dalam hal tarif yang dikenakan, peraturan dalam pengemasan barang hingga persyaratan dokumen yang dibutuhkan.

Oleh sebab itu, penting bagi Anda semua untuk memahami bagaimana proses bea cukai dalam melakukan pengiriman barang dengan skala internasional atau lintas negara. Berikut merupakan proses pengiriman melalui kantor bea cukai yang bisa Anda simak secara langsung.

Mempersiapkan dokumen yang dibutuhkan

Sudah pasti Anda harus mempersiapkan terlebih dahulu semua dokumen yang diperlukan sebelum melakukan pengiriman barang. Dokumen-dokumen tersebut antara lain adalah invoice, airway bill atau bill of loading, packing list dan dokumen-dokumen lainnya.

Pada dasarnya dokumen tersebut biasanya disediakan oleh pengirim barang dan wajib disetor saat akan dilakukan pengiriman barang. Risiko kesalahan dalam pengiriman barang dapat diminimalisir apabila Anda memiliki dokumen yang akurat serta lengkap.

Baca juga : Cara Menghitung Estimasi Biaya Ekspor Pengiriman Barang

Pemeriksaan barang

Sebelum proses pengiriman barang dilakukan, pihak bea cukai akan melakukan pemeriksaan barang tersebut. Hal ini dilakukan guna memastikan apakah barang sesuai dengan dokumen yang sudah Anda serahkan pada pihak bea cukai sebelumnya.

Pemeriksaan fisik pada barang ini terdiri atas pemeriksaan kemasan dan juga jumlah barang yang akan dikirim. Bahkan, terkadang akan dilakukan pengujian barang oleh pihak bea cukai sewaktu proses pemeriksaan fisik pada barang sebelum dikirim ke negara tujuan.

Menentukan tarif bea cukai

Setelah melewati proses pemeriksaan, maka biaya atau tarif bea cukai akan segera ditentukan. Biasanya besaran beban tarif bea cukai akan dilihat dari persentase dari nilai barang maupun dilihat dari tarif per satuan volume atau berat barang yang akan dikirim.

Setelah penentuan tarif atau biaya bea cukai sudah ditentukan, maka Anda sebagai penerima barang akan diminta untuk segera menyelesaikan administrasi pembayaran tarif bea cukai. Setelah tarif dibayarkan barang Anda baru akan bisa keluar dari pelabuhan maupun bandara.

Pemeriksaan dokumen barang

Di samping itu, pihak bea cukai juga akan melakukan pemeriksaan dokumen barang untuk memastikan jika dokumen yang diserahkan valid dan lengkap. Jika terbukti dokumen yang Anda serahkan tidak lengkap, maka barang akan ditunda proses pengirimannya hingga Anda memperbaiki dokumen tersebut.

Melakukan perizinan ekspor dan impor

Perizinan ekspor dan impor sangat diperlukan terutama untuk barang-barang tertentu. Perizinan ini berguna sebagai izin resmi dari otoritas maupun pihak yang berwenang dan harus diserahkan sebelum proses pengiriman. Perizinan seperti ini biasanya harus rutin diperbarui secara berkala.

Penahanan barang

Barang yang dikirim dapat terkena penahanan barang apabila persyaratan yang ditetapkan oleh pihak bea cukai tidak terpenuhi. Barang akan kembali ke proses pengiriman apabila masalah atau faktor yang menyebabkan penahanan sudah diselesaikan.

Alasan Pentingnya Bea Cukai Dalam Pengiriman barang

Peranan yang penting dipegang oleh bea cukai dalam proses pengiriman barang berskala internasional. Bea cukai bertanggung jawab dalam mengawasi barang yang keluar masuk pada suatu negara. Berikut ini ada beberapa alasan pentingnya bea cukai dalam pengiriman barang.

Menjaga keamanan negara

Seperti yang diketahui, bea cukai bertanggung jawab mengawasi peredaran barang yang masuk dan keluar di suatu negara. Pemeriksaan bea cukai dilakukan guna menghindarkan potensi adanya barang bahaya masuk ke dalam negara dan dapat mengganggu masyarakat sipil.

Mencegah adanya perdagangan barang ilegal

Dengan adanya bea cukai, potensi adanya perdagangan barang yang ilegal juga dapat terhindarkan. Hal ini juga dapat membantu melindungi masyarakat sipil dari bahaya yang kemungkinan besar dapat ditimbulkan dari barang ilegal tersebut.

Menjadi salah satu aset pendapatan negara

Tarif maupun biaya yang diterapkan bea cukai sejatinya merupakan salah satu pendapatan dari negara tersebut. Dengan adanya bea cukai ini, pendapatan yang dihasilkan oleh negara otomatis juga akan meningkat.

Dengan melihat bagaimana proses bea cukai dalam mengirimkan barang lintas negara dan juga pentingnya bea cukai tersebut, tak heran jika bea cukai diperlukan dalam proses pengiriman barang. Oleh sebab itu, diperlukan pemahaman tentang proses pengiriman barang melalui bea cukai agar proses pengiriman barang berjalan dengan lancar.

Baca juga : Tips Memilih Jenis Packing Pengiriman Cargo